5 Hal yang Dialami Sewaktu Kecil Tanpa Kamu Sadari Telah Membawamu Jadi Sosok Enterpreneur

Entrepreneur yang sukses tidak lahir dengan bakat saja, mereka ditempa oleh pengalaman dan lingkungan di sekitar mereka. Nah, karena nggak semua orang terlahir sama, ada sebagian dari mereka yang ‘terpaksa’ menjadi entrepreneur karena kondisi keluarga atau lingkungannya. Banyak cerita pengalaman masa kecil yang bikin trenyuh dari tokoh entreprenur papan atas, namun gara-gara itulah mereka bisa menjadi sukses.

Seseorang dengan jiwa entrepreneur biasanya mengalami 5 hal ini mulai mereka masih kecil sampai beranjak dewasa menjadi entrepreneur sukses. Apa saja itu?
1. Tidak mempunyai uang jajan lebih


Ketika sekolah pasti ada yang namanya uang jajan, entah itu buat jajan atau buat naik angkot (kalo buat ngangkot kok namanya uang jajan? Biarlah tetap menjadi misteri). Dan uang jajanmu terkadang ngepas hanya untuk makan siang atau bahkan sudah termasuk biaya transportasi pulang pergi dari rumah ke sekolah.

Di saat teman-temanmu beli mainan yang lagi hits di dekat sekolah karena uang jajan mereka yang berlebih, kamu jadi pengin beli juga tapi uang jajan nggak mencukupi. Opsi yang kamu miliki antara lain adalah puasa makan siang, jalan kaki ke rumah, atau penambahan uang jajan. Tapi ketika ngomong ke orang tua perihal kenaikan upah minimum siswa, jawaban dari permintaanmu adalah poin nomor 2.

2. Akrab dengan penolakan



Yup, inilah jawaban dari permintaan kenaikan uang jajanmu. Mereka beranggapan uang jajanmu sudah cukup untuk kebutuhan sehari-hari sehingga nggak perlu untuk ditambah lagi. Mereka nggak peduli dengan alasanmu yang menginginkan mainan seperti yang dimiliki oleh sebagian besar temanmu.

Alih-alih ngasih tambahan uang jajan, justru malah dikasih nasehat jangan buang-buang duit untuk sesuatu yang nggak penting. Ya emang nggak penting sih, tapi mereka semua punya mainan itu, kalo nggak punya jadi terkesan terkucilkan. Dan nggak sekali-dua kali ini permintaanmu yang berhubungan dengan keinginanmu ditolak, jadi ya mau nggak mau kamu jadi terbiasa dengan penolakan. 

3. Menahan keinginan membeli sesuatu



Setelah tahu kalau usahamu minta tambahan uang jajan sia-sia, mau nggak mau kamu harus berkorban dan menahan diri setiap ingin membeli sesuatu. Uang jajan kamu tabung setiap hari, puasa makan siang, atau bahkan jalan kaki di rumah demi mendapatkan mainan impianmu.

Tapi, lama-kelamaan kamu pasti berpikir nggak mungkin begini terus. Oleh karena itu kamu mulai memikirkan opsi mendapatkan tambahan uang jajan dengan melakukan apa saja yang bisa kamu lakukan saat itu. Entah itu menjualkan kue tetangga ke sekolah, menjual hasil karya kerajinan tangan kamu sendiri, atau bahkan kalau memiliki handphone kamu mulai berjualan pulsa. 

4. Dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan



Karena terbiasa menahan diri kamu jadi tidak gampang gelap mata. Kamu cenderung menganalisa terlebih dahulu keuntungan dan kerugian dalam segala hal dan membandingkan dengan barang lain yang sejenis dengan memperhatikan setiap detail keunggulan dan kelemahan masing-masing barang kalau itu berupa barang.

Kamu tahu bagaimana susahnya mencari uang, apa saja yang harus kamu lalui, dan pengorbanan apa yang telah kamu lakukan sehingga kamu akan berpikir dua kali sebelum membelanjakannya. Bukan pelit, hanya saja lebih efisien apakah sesuai dengan yang kamu butuhkan atau hanya keinginan belaka. Makanya nggak heran kalau kamu susah diajak nongkrong kalau nggak penting-penting banget. 

5. Selalu merasa bisa lebih baik lagi



Dari semua hal yang telah kamu rasakan dan kamu alami, kamu cenderung tidak cepat puas setelah berhasil mendapatkan apa yang kamu mau. Untuk bisa meningkatkan kemampuan diri, kamu akan tetap bekerja keras, selalu ingin mendapatkan yang lebih, ingin selalu terdepan, dan ingin menjadi yang terbaik dalam setiap hal yang kamu kerjakan. Itu bisa tercermin dari sikapmu yang menginginkan hal lebih dalam hidup.

Oleh karena itu kamu membutuhkan perangkat penunjang yang sejalan dengan prinsip hidupmu. Untuk kamu yang ingin hidupmu berkembang penuh makna, Perangkat yang nyaman digenggam, tahan air dan debu, dapat mengambil gambar dengan jelas kapanpun dan dimanapun, auto fokus yang super cepat, kapasitas baterai yang besar dan tahan lama, sampai kapasitas penyimpanan eksternal yang mencapai 200GB seperti yang dimiliki oleh Samsung Galaxy S7 dan S7 edge sangat cocok untuk menunjang kebutuhanmu sehari-hari. Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge siap membawa hidupmu naik ke tingkat level selanjutnya!

 


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »
Powered by Blogger.